Resensi Liturgi Sebagai Pelayanan

Judul buku                  : Liturgi Pengantar untuk Studi dan Praksis Liturgi

Penulis                         : Rm. Emanuel Martasudjita, Pr.

Penerbit                       : Kanisius 2011

Tebal buku                  : 303 halaman

Liturgi sebagai Pelayanan

            Mendengar kata liturgi, pikiran orang langsung mengarah ke susunan ibadat, peralatan liturgi, atau gerak dan nyanyian liturgi. Namun ternyata pemahaman tentang liturgi tidak hanya sebatas tata peribadatan tetapi juga sampai pada makna liturgi sebagai sebuah pelayanan. Liturgi adalah pelayanan kepada Allah dan sesama. Pelayanan ini tidak terbatas pada bidang ibadat saja, tetapi juga pada berbagai bidang kehidupan. Liturgi dipandang sebagai pelaksanaan tugas imamat Yesus Kristus melalui pelayanan kepada Allah dan sesama.

            Banyak buku yang membahas tentang liturgi namun biasanya buku-buku tersebut hanya memandang liturgi dari satu sudut pandang saja. Banyak pula pemahaman yang beredar dalam kalangan umat mengenai liturgi meskipun beraneka ragam. Berhadapan dengan hal ini, ilmu liturgi dan ajaran Gereja mengenai liturgi mengalami perkembangan. Oleh karena itu, umat membutuhkan buku acuan dan sumber studi liturgi yang sesuai dengan ajaran Gereja, khususnya bagi Gereja lokal Indonesia.

            Maka kehadiran buku Liturgi Pengantar untuk Studi dan Praksis Liturgi ini akan sangat membantu umat yang mendalami studi liturgi atau pun para pemerhati liturgi. Buku ini merupakan revisi dari buku Pengantar Liturgi yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1999 dengan meninjau kembali struktur, sistematisasi, dan isinya.

            Buku ini dibagi dalam sebelas bab yang membahas hal-hal penting dalam liturgi, seperti makna, teologi, struktur, simbol-simbol, bidang-bidang, pelayan dan petugas, inkulturasi, dan spiritualitas liturgi. Secara mendetail buku ini menjelaskan masing-masing pokok bahasan dengan bahasa yang mudah dimengerti.

            Selain dari segi isi, struktur, dan sistematisasi, salah satu keunggulan buku ini terletak pada adanya kata-kata kunci dari pokok bahasan alinea yang ditempatkan di halaman pinggir. Hal ini tentu saja membantu pembaca dalam menemukan inti pembahasan tiap alinea.

            Melalui buku ini, para pembaca diajak untuk lebih mendalami liturgi agar pelaksanaannya sesuai dengan ajaran Gereja. Terlebih lagi, para pembaca diajak untuk sampai pada pengertian liturgi sebagai bentuk pelayanan dan penyerahan diri kepada Allah, bukan hanya sebatas tata perayaan semata.

Fr. Alfius Tandirassing

Penulis adalah calon imam Diosesan Makassar dan mahasiswa Fakultas Teologi Wedabhakti Yogyakarta.